REKAPAN.ID -- Aggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muaro Jambi Ulil Amri, meminta masyarakat Muaro Jambi untuk lebih meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Himbauan ini disampaikannya menanggapi masih adanya temuan sampah yang dibuang sembarangan di beberapa titik wilayah, terutama di Desa Pematang Gajah Kecamatan Jaluko Kabupaten Muaro Jambi.
Menurut Ulil Amri, masalah sampah adalah tanggung jawab bersama yang memerlukan peran aktif dari seluruh elemen masyarakat. Kebiasaan membuang sampah tidak pada tempatnya, selain merusak estetika, juga menjadi pemicu utama terjadinya masalah lingkungan, termasuk banjir.
Ancaman Banjir dan Kesehatan
Menurut dia, banyak dampak buruk ketika membuang sampah sembarangan, diantaranya lingkungan menjadi kotor dan dipenuhi sampah dapat menjadi sarang penyakit, seperti Demam Berdarah Dengue (DBD) dan infeksi lainnya, yang tentu merugikan masyarakat sendiri.
Ulil Amri mengapresiasi upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Muaro Jambi dalam menyediakan fasilitas penampungan sampah, namun beliau menegaskan bahwa fasilitas tersebut akan sia-sia jika tidak dibarengi dengan kesadaran kolektif.
"Pemerintah sudah berupaya menyediakan tempat pembuangan sementara (TPS) di berbagai lokasi. Tugas kita sebagai warga adalah memastikan sampah rumah tangga kita dibuang ke lokasi yang telah ditentukan dan pada jam yang ditetapkan, bukan dibuang ke sungai atau kebun orang,” tegasnya.
Politisi dari Fraksi PAN ini berharap seluruh kepala desa, lurah, dan tokoh masyarakat dapat turut serta mengedukasi warga di lingkungannya masing-masing mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang benar, termasuk pemilahan sampah organik dan anorganik.
"Mari kita jadikan Muaro Jambi sebagai kabupaten yang bersih, indah, dan sehat. Kebersihan adalah cerminan dari budaya dan kepribadian kita,” pungkas Ulil Amri. (*)

Social Plugin